Integritas Diri
1. Pengertian lntegritas Diri
Integritas merupakan salah satu atribut terpenting/kunci yang harus dimiliki seorang pemimpin. Integritas adalah suatu konsep berkaitan dengan konsistensi dalam tindakan-tindakan, nilai-nilai, metode-metode, ukuran-ukuran, prinsip-prinsip, ekspektasi-ekspektasi dan berbagai hal yang dihasilkan. Orang berintegritas berarti memiliki pribadi yang jujur dan memiliki karakter kuat. Integritas itu sendiri berasal dari kata Latin “integer”, yang berarti:
- Sikap yang teguh mempertahankan prinsip , tidak mau korupsi, dan menjadi dasar yang melekat pada diri sendiri sebagai nilai-nilai moral.
- Mutu, sifat, atau keadaan yang menunjukkan kesatuan yang utuh sehingga memiliki potensi dan kemampuanyang memancarkan kewibawaan; kejujuran.
Seseorang dianggap berintegritas ketika ia memiliki kepribadian dan karakter berikut;
- Jujur dan dapat dipercaya
- Memiliki komitmen
- Bertanggung jawab
- Menepati ucapannya
- Setia
- Menghargai waktu
- Memiliki prinsip dan nilai-nilai hidup
Pada aspek Integritas diri bertujuan untuk mengkur tingkat kebaikan atau ketulusan hati seseorang dalam kehidupan sehari-hari. tes bagian ini dapat dijadikan acuan kesesuaian antara tingkah laku peserta terhadap perkataan atau perbuatan yang dilakukan .biasanya kualitas Kepribadian seseorang sebanding dengan integritas dirinya
- Tes ini disadari atau tidak adalah merupakan tes yang mengukur tentang integritas diri.
- Tes ini dapat dijadikan acuan kesesuaian tingkah laku peserta terhadap perkataan dan perbuatan yang dilakukan.
- Biasanya kualitas kepribadian seseorang berbanding lurus dengan integritas dirinya.
- Seseorang yang memiliki visi besar tanpa integritas, maka visi tersebut hanya sekadar retorika belaka, tidak akan pernah tereksekusi untuk diwujudkan.
- Seseorang yang baik dan tulus maka memiliki keberanian dalam mengatakan kebenaran
- Dapat membedakan dengan pasti hal yang benar dan salah
- Berani memperjuangkan kebaikan dan kebenaran
- Tidak takut terhadapat risiko apa pun menimpa atas tindakan membela atau mempertahankan kebenaran meskipun risiko yang ditanggung bisa saja dapat mengancam kariernya.
Pada era yang kompleks seperti saat ini,sangat jarang didapati orang yang memiliki integritas tinggi.jadi tidak mengherankan apabila orang tersebut layak menjadi pemimpin dengan tanggung jawab besar seperti mengatur urusan-urusan penting yang menyangkut kepentingan rakyat banyak.
Tips :
- Jadilah pribadi yang berintegritas (jujur,tegas dan disiplin)
- Pahamilah bahwa semakin tinggi Integritas yang anda miliki maka semua pihak akan segan dan hormat kepada Anda begitu pun sebaliknya .
Contoh Soal
1. Anda adalah seorang prajurit militer. Anda ditugaskan untuk bertempur dalam perang yang tidak Anda inginkan, maka reaksi Anda ....
A. Meninggalkan tugas militer tersebut.
B. Mengungkapkan ketidaksetuj uan Anda tetapi terus melaksanakan tugas Anda.
C. Melakukan tugas tersebut meskipun secara pribadi Anda merasa raguragu.
D. Bercerita kepada rekan Anda tentang ketidaksetujuan Anda.
E. Tidak berkomentar apapun dan hanya menyimpan ketidaksetujuan tersebut dalam hati.
Pembahasan:
Pilihlah jawaban yang menunjukkan perbuatan atau sikap bertanggungjawab, walaupun hal sepele cobalah berhatihati dalam bertindak. Biasanya berkaitan dengan pemahaman risiko suatu kondisi.
Point Nilai | Pilhan |
1 | a |
5 | b |
3 | c |
2 | d |
4 | e |
2. Hampir semua pegawai di kantor instansi saya meminta uang tanda terimakasih atas pengurusan surat ijin tertentu. Namun menurut peraturan kantor, hal itu tidaklah diperbolehkan, maka saya …..
A. Ikut melakukannya karena bagaimanapun juga kawan-kawan kantor juga melakukannya
B. Melakukannya hanya jika terpaksa membutuhkan uang tambahan untuk keperluan keluarga, sebab gaji kantor memang kecil
C. Terkadang saja melakukan hal tersebut
D. Berusaha semampunya untuk tidak melakukannya
E. Tidak ingin melakukannya sama sekali.
Jawaban:
E. Tidak ingin melakukannya sama sekali.
3. Saya telah mempersiapkan diri dengan baik sebelum melakukan presentasi di kantor besok pagi.